Instruksikan Agensi
Modus yang digunakan Batara adalah dengan menginstruksikan agensi untuk mentransfer dana endorsement langsung ke rekening pribadinya, bukan ke rekening Fuji. Hal ini dilakukan tanpa sepengetahuan dan persetujuan Fuji.
Tindakan Batara Ageng ini tidak hanya merugikan Fuji secara finansial, tetapi juga mencoreng profesionalismenya sebagai seorang manajer. Kini, Batara harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum dan menghadapi ancaman hukuman yang cukup berat.
Fuji sendiri berharap kasus ini dapat segera diselesaikan dan memberikan pelajaran bagi semua pihak agar lebih berhati-hati dalam memilih rekan kerja serta mengawasi setiap transaksi keuangan yang terjadi. “Semoga ini menjadi pembelajaran bagi kita semua untuk lebih teliti dan waspada,” ungkap Fuji dalam keterangannya.
Kasus penggelapan dana endorsement ini menambah daftar panjang permasalahan hukum yang melibatkan publik figur dan orang-orang di sekitar mereka. Masyarakat diharapkan untuk selalu waspada dan memastikan segala sesuatu berjalan transparan serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku.