Sebanyak 30 peserta atau 15 pasang finalis Abang-None (Abnon) Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta, tengah menjalani tahap karantina sebagai bagian dari masa pembekalan hingga 13 Juli 2024.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kepulauan Seribu, Sonti Pangaribuan, menyampaikan bahwa dari 161 peserta yang mendaftar, telah terpilih 30 finalis yang kini mengikuti karantina.
“Masa karantina ini diisi dengan serangkaian materi kelas dan praktik. Pembekalan diberikan oleh narasumber yang profesional dan kompeten di bidangnya,” ujar Sonti di Jakarta pada Jumat.
Materi pembekalan yang diberikan meliputi berbagai aspek, seperti pariwisata dan ekonomi kreatif, pemerintahan, kebudayaan, hubungan internasional, bahasa asing, psikologi, etika, kepribadian, dan tata busana.
Baca Juga: Anies Baswedan Siap Jalankan Kepercayaan PKB sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta 2024
Selain itu, para finalis juga mendapatkan pelatihan dalam pengembangan diri seperti public speaking, tari “nandak ganjen”, serta teknik berjalan di atas panggung.
“Kami juga mengingatkan kepada peserta bahwa Abang-None bukan hanya sebatas penampilan ‘cantik dan ganteng’, tapi juga perlu didukung kecerdasan dan keterampilan yang harus terus diasah,” tambahnya.